Menu Close Menu

Dirjen Otda Kemendagri Ajak Forkopimda Bangun Komunikasi Vertikal dan Horizontal

Jumat, 22 November 2019 | 19.30 WIB

DHEAN.NEWS SURABAYA - Ditjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Akmal Malik mengajak Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk membangun komunikasi, baik secara vertikal maupun horizontal. Menurutnya, hal itu penting untuk bersama mendukung Kebijakan Lima Program Prioritas Nasional yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.

"Mari kita bangun komunikasi tidak hanya secara vertikal tetapi juga secara horizontal antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Kemendagri siap menjadi fasilitator," kata Akmal dalam acara Rakor Forkopimda Provinsi Jawa Timur di Convention Hall Grand City Surabaya, Jumat (22/11/2019).

Akmal juga meminta kerjasama Pemerintah Daerah dan unsur Forkopimda untuk mendukung kebijakan Program Prioritas Nasional dalam hal penyederhanaan regulasi untuk kemudahan Investasi.

"Bapak Presiden sudah menyampaikan, Pak Menteri juga minta kepada Pemda agar kita perlu menyederhanakan regulasi, kami mohon kerjasamanya dan komunikasi dengan semua pihak, mungkin nanti kita bisa jadikan Jawa Timur sebagai percontohan untuk melakukan penyederhanaan regulasi agar investasi bisa lebih baik ke depan," ujarnya.

Tak hanya itu, Akmal juga menyampaikan terkait penyederhanaan birokrasi yang kini tengah dikaji Pemerintah. Akmal memastikan, pemangkasan Esselonisasi yang kini tengah terjadi tersebut hanya berkaitan dengan perizinan investasi dan tak akan menggangu pelayanan di masyarakat.

"Kemudian melakukan penyederhanaan birokrasi, Pak Presiden mengatakan akan memangkas esselon III dan esselon IV di semua daerah, banyak teman-teman Camat, Lurah dan Esselon III yang agak was-was. Tapi kami ingin mengatakan arahan Bapak Presiden terakhir pemotongan atau pemangkasan esselon III yang berkaitan dengan Investasi dan perizinan saja, kemudian pemangkasan yang tidak akan menghasilkan stagnansi pelayanan di masyarakat," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut Akmal juga menekankan pentingnya transformasi ekonomi. Menurutnya, Pemda dan Forkopimda harus melakukan transformasi ekonomi yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat.

"Transformasi ke depan adalah transformasi yang mendorong aktivitas ekonomi berbasis SDA, sumber daya manufaktur, dan sumber daya industri jasa modern, sehingga bisa menimbulkan multiplayer efek terhadap kesejahteraan masyarakat," kata Akmal.

Komentar