Presiden Emmanuel Macron Tiba di Jakarta, Puji Keindahan Indonesia dan Pererat Hubungan dengan Presiden Prabowo

Jakarta, 27 Mei 2025 – Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Ibu Negara Brigitte Macron resmi tiba di Jakarta, Indonesia, Selasa malam dalam rangka kunjungan kenegaraan. Kedatangan Presiden Macron disambut dengan upacara kehormatan penuh nuansa budaya Indonesia di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, pukul 22.00 WIB.

Turut hadir dalam penyambutan resmi tersebut sejumlah pejabat tinggi Indonesia dan Prancis, antara lain Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Luar Negeri Sugiono, Duta Besar RI untuk Prancis Mohamad Oemar, Duta Besar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone, serta Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno.

Setelah menuruni tangga pesawat, Presiden Macron dan Ibu Negara berjalan melewati pasukan jajar kehormatan dan menyaksikan penampilan Tari Nandak Ajer, yang mencerminkan kekayaan budaya lokal Indonesia. Pasangan negara tersebut tampak menikmati pertunjukan seni sebelum melanjutkan perjalanan ke hotel tempat mereka bermalam selama di Jakarta.

Macron: Indonesia Adalah Negara Indah dan Mitra Strategis Prancis

Dalam pernyataan singkat kepada awak media, Presiden Macron mengungkapkan rasa bahagianya kembali berada di Indonesia. Ia menyebut Indonesia sebagai negara yang indah, ramah, dan memiliki arti strategis bagi Prancis.

“Saya sangat senang bisa bertemu kembali dengan saudara saya, Presiden Prabowo Subianto. Beliau adalah sahabat baik saya, dan hubungan antara kedua negara kita sangat erat serta strategis,” ujar Macron.

Agenda Resmi: Pertemuan Bilateral Macron dan Presiden Prabowo

Pada Rabu, 28 Mei 2025, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menyambut secara resmi kunjungan kenegaraan Presiden Macron dan Ibu Negara di Istana Merdeka, Jakarta. Acara ini akan diawali dengan upacara kenegaraan dan dilanjutkan dengan pembahasan kerja sama strategis di berbagai bidang.

Momentum Penguatan Hubungan Indonesia–Prancis

Kunjungan kenegaraan ini menandai babak baru dalam penguatan hubungan bilateral Indonesia dan Prancis yang telah terjalin selama lebih dari 70 tahun. Kedua negara berkomitmen untuk terus mempererat kerja sama dalam berbagai sektor, termasuk pertahanan, teknologi, ekonomi hijau, pendidikan, dan kebudayaan.

Dalam konteks geopolitik saat ini, kunjungan Presiden Macron menegaskan posisi Indonesia sebagai mitra utama Prancis di kawasan Asia Tenggara dan menjadi simbol komitmen kedua negara untuk menghadapi tantangan global secara kolaboratif.