Menu Close Menu

Komitmen Menjaga Kerukunan, FKUB Selenggarakan Pekan Kerukunan Internasional dan Konferensi Nasional Forum Kerukunan Umat Beragama

Rabu, 11 Maret 2020 | 22.00 WIB

DHEAN.NEWS JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin menerima Ketua Harian Panitia Pelaksana Pekan Kerukunan Internasional dan Konferensi Nasional Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) ke VI se-Indonesia Tahun 2020, Evans Steven Liow, beserta rombongan di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (10/3/2020).

Mengawali pertemuan, salah satu perwakilan FKUB, Ida Pangelingsir Agung Putra, menyampaikan bahwa FKUB akan menyelenggarakan acara Pekan Kerukunan Internasional sekaligus Konferensi Nasional FKUB Se-Indonesia ke VI di Manado, Sulawesi Utara, pada tanggal 14 hingga 19 April 2020.

“Kegiatan ini akan mengundang delegasi dari berbagai negara untuk saling bebagi tentang bagaimana menjaga keharmonisan antar umat beragama. Selain itu, kita ingin agar FKUB di Indonesia dapat menjadi role model bagi negara lain agar mewujudkan FKUB di negara mereka,” tutur Ida.

Ida juga melaporkan bahwa Konferensi Nasional FKUB merupakan acara tahunan yang sebelumnya pernah diselenggarakan di beberapa kota di Indonesia diantaranya di Semarang, Bali, Medan, Tarakan dan Makassar. Namun, acara tersebut belum mendapat kesempatan untuk dihadiri oleh Presiden atau Wakil Presiden.

Sejalan dengan Ida, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, menyampaikan undangan kepada Wapres untuk membuka rangkaian kegiatan Pekan Kerukunan Internasional dan Konferensi Nasional FKUB Se-Indonesia.

Ia pun menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kepercayaan yang telah diberikan kepada dirinya beserta seluruh jajaran di Sulawesi Utara untuk menjadi tuan rumah bagi FKUB dalam menyelenggarakan acara ini dan telah menyiapkan segala sesuatunya dengan baik.

Menanggapi hal tersebut, Wapres menyambut baik dan mengapresiasi eksistensi FKUB dalam perannya untuk menjaga kerukunan antar umat beragama.

“Saya senang, FKUB bukan hanya merukunkan, tapi juga mampu menyelesaikan konflik pilkada di beberapa daerah,” ungkap Wapres.

Merunut sejarah, Wapres mengungkapkan bahwa FKUB digagas dalam rangka mengawal kerukunan melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri tentang Pembangunan Rumah Ibadah pada tahun 2006. Oleh karena itu, Wapres menegaskan bahwa dengan adanya SKB tersebut, kerukunan antar umat merupakan faktor penting yang harus selalu dibina untuk menjaga persatuan di Indonesia.

“Kerukunan beragama merupakan hal yang selalu penting dalam menjaga NKRI. Oleh karena itu, FKUB daerah agar mendapat perhatian dari pemerintah daerah setempat,” tegas Wapres.

Menutup pertemuan, Wapres lantas mengamini permintaan membuka rangkaian kegiatan Pekan Kerukunan Internasional dan Konferensi Nasional FKUB Se-Indonesia yang disampaikan oleh Gubernur Sulawesi Utara.

“Insya Allah saya hadir,” pungkas Wapres.

Hadir mendampingi Wapres pada pertemuan tersebut, Kepala Sekretariat Wapres Mohamad Oemar, Staf Khusus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah, dan Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi.

Komentar