Menu Close Menu

Kebakaran Rumah di Saluturunan Dusun Salugusi, Memakan Korban Jiwa

Jumat, 19 Juli 2019 | 22.24 WIB
DHEAN.NEWS TORAJA UTARA - Hari Jumat tanggal 19/07/2019 sekitar pukul 11.00 Wita diperoleh informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi musibah kebakaran rumah di Saluturunan Dusun Salugusi Lemb. Sa'dan Ulusalu Kec. Sa'dan Kab. Toraja utara. Selanjutnya PS. Kanit Binmas Polsek Sa'dan Balusu Aipda Jusep Palulun bersama Ba Unit Intel Brioka Christian S.G dan Bhabinkamtibmas Brigpol Robyn Biang Lolopayung langsung menuju ke TKP.



Akses jalan ke TKP yang tidak dapat dilalui kendaraan,  hanya dapat dijangkau   dengan berjalan kaki, mendaki ke atas gunung sekitar 7 Km menjadi penyebab perjalanan harus ditempuh selama 2 jam. Sekitar pukul 13.00 Wita personil tiba di lokasi terjadinya kebakaran. 

Kejadian ini mengakibatkan 1 buah rumah panggung dan 1 buah Lumbung milik Lukas Pong Musa hangus terbakar dan 1 buah rumah tongkonan milik Lk. Darius Kareso habis terbakar. Dan terdapat 1 orang korban meninggal dunia yakni Suni Indo Musa, 45 Tahun, Tani, Dusun Salugusi Lemb. Sa'dan Ulusalu Kec. Sa'dan Kab. Toraja utara.  

Dari keterangan saksi diketemui Kronologis kejadian, menurut saksi Lk. Emma bahwa pada hari kamis tanggal 19/07/2019 sekitar pukul 21.00 Wita pada saat turun dari rumahnya di Dusun Limbong untuk buang air kecil melihat api membumbung tinggi di daerah saluturunan yang mana rumah saksi berhadapan langsung dengan daerah tersebut. Selanjutnya memanggil anggota keluarga di atas rumah  kemudian menelpon kerabat lain menyampaikan bahwa di daerah Saluturunan ada api yang membumbung tinggi. 

Selanjutnya , pada hari jumat tanggal 19/7/2019 sekitar pukul 07.00 Wita saksi Lk. Simon Simen, Lk. Matius Patu dan Lk. Lukas tiba di lokasi dan mendapati bangunan telah hangus terbakar rata dengan tanah.  Saksi kemudian bersama-sama mencari korban dan menemukan  tinggal sebagian tulang korban di tumpukan atap.

Ada pun dugaan sementara penyebab terjadinya kebakaran yakni api dapur kayu milik korban yang kemungkinan lupa dimatikan yg mana dapur kayu tersebut berada di atas rumah. Akibat kejadian tersebut kerugian diperkirakan sekitar Rp 300.000.000,-. 

Diketahui pula bahwa korban yang meninggal dunia memiliki kekurangan dalam melihat atau rabun mata.

Komentar