Menu Close Menu

Menteri Perindustrian RI Bakal ke Luwu Resmikan Sentra IKM di Suli

Selasa, 22 Januari 2019 | 13.00 WIB
DHEAN.NEWS LUWU -  Pusat Industri Kecil Menengah (IKM) yang diberi nama Sentra IKM Barambing di Desa Buntu Kunyi Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu yang disebut-sebut sebagai salah  satu inovasi Bupati Luwu dalam mengembangkan kreatifitas industri perdagangan di Tanah Luwu ini, rencananya bakal dirilis langsung oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia (Menperin RI) Airlangga Hartarto  pada 13 Pebruari 2019 mendatang.

Bupati Luwu Ir. H. A. Muzdakkar, MH yang akrab disapa Andi Cakka' sendiri menuturkan, dalam sentra IKM yang memanfaatkan dana APBN senilai Rp30 miliar yang akan diresmikan ini terdiri dari 15 rumah produksi, galeri, gedung pengelola, gudang, dan masjid.

"Mereka yang akan menempati rumah produksi itu adalah mereka yang telah ada usahanya selama ini. Satu rumah produksi akan diberikan satu produk," ujar Andi Cakka', Senin (21/1/2019).

Andi Cakka' juga menjelaskan, bahwa bagi IKM yang diberi tempat, akan dipersilahkan masuk dengan membawa peralatan masing-masing.

"Hasil dari apa yang diproduksi itu sentra IKM ini akan dipamerkan di galeri. Selebihnya akan dipasarkan sendiri oleh IKM bersangkutan," katanya.

Ia mengatakan, karena salah satu masalah yang dihadapi IKM adalah persoalan kemasan, maka di sentra IKM itu juga ada
rumah kemasan.

"Di sana akan dibuat kemasan sesuai dengan permintaan IKM yang ada. Sehingga kemasan dari IKM yang kita hasilkan,
benar-benar bisa bersaing," ujarnya.

Andi Cakka juga menambahkan, jikalau sentra IKM semacam ini hanya ada 22 se-Nusantara. Sehingga ditarget IKM di Luwu ini bisa menjadi pusat studi banding bagi daerah-daerah lainnya di Indonesia. 

"Di sini juga rencananya akan kita buatkan ada rest area, atau tempat peristirahatan mobil. Sehingga penumpang bisa belanja di rumah galeri," ujarnya. Berdiri di atas lahan 1,5 Ha, Sentra IKM ini tampak elegan dengan struktur dan model kekinian yang mungkin memang dirancang menyesuaikan dengan perkembangan teknologi dan zaman.(Dian)

Komentar