Menu Close Menu

Gelar MMD, Begini Sinergi Babinsa Bersama Tiga Pilar Sungai Raya

Kamis, 31 Januari 2019 | 21.02 WIB
DHEAN.NEWS ACEH TIMUR - Dalam rangka mendukung program pembangunan khususnya di bidang kesehatan, Babinsa 12/Sungai Raya Kodim 0104/Aceh Timur Serda Kamarud Zaman bersama Geuchik dan Bhabinkamtibmas Bripka Andi Kurniawan turut hadir dalam Musyawarah Mufakat Desa (MMD), Kamis (31-01-2019).

Kegiatan MMD yang berlangsung di Balai Desa Labuhan Keude, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Aceh Timur yang diselenggarakan UPT Puskesmas Sungai Raya ini dihadiri sekitar 30 orang, antara lain perwakilan Puskesmas Sungai Raya, serta peserta MMD.

Dalam pengantarnya, Geuchik Labuhan Keude Arifin menyampaikan ucapan terima kasih kepada perwakilan dari Puskesmas yang telah hadir dalam acara Musyawarah Mufakat Desa (MMD), semoga pada kesempatan ini dicapai kata mufakat. Kepada warga yang mengikuti MMD, ia berpesan, agar mencermati materi yang disampaikan oleh narasumber.
Hasil pemeriksaan atau survey yang dilaksanakan di Desa ini oleh Bidan Desa dan Puskesmas, terkait kebersihan dan kesehatan secara umum hasilnya baik, walaupun masih terdapat beberapa kendala di lapangan. Melalui musyawarah ini, semua kendala-kendala akan kita bahas dan dicarikan solusinya, sehingga ke depan diharapkan warga Desa Labuhan Keude semakin sehat, "ungkap Babinsa kepada Tim Media Center seperti yang disampaikan oleh perwakilan dari Puskesmas Ibu Sarifah Fauziyati. 

Lanjutnya, tentang kesehatan lingkungan, diantaranya Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), di mana masyarakat harus membudayakan hidup bersih karena kesehatan itu mahal, dengan memperhatikan 5 pilar yaitu Jangan BAB Sembarangan, Cucilah tangan pakai sabun, Olah dulu air minum seperti merebus, Ayo pilah sampah, Olah air limbah dari air dapur dan cucian kita, "jelasnya. 

Dipaparkan pula tentang Metode Community-Led Total Sanitation (CLTS) sebagai metode dalam program STBM. Metode ini dilakukan untuk program sanitasi yang paling cepat dan berkelanjutan dalam mengubah perilaku hygiene masyarakat, khususnya untuk perilaku BAB sembarangan. Tahapan dalam pelaksanaan CLTS meliputi Perkenalan dan penyampaian tujuan, Bina suasana, Analisa (Prinsip dan Pemicuan),  Tindak lanjut dan Monitoring.

Disampaikan juga, agar masyarakat lebih waspada terlebih di musim penghujan, apabila sakit demam 3 hari 3 malam tidak turun agar segera dibawa ke Puskesmas sehingga bisa teratasi.

Acara dilanjutkan dengan musyawarah, dengan hasil, antara lain bagi masyarakat yang belum memiliki jamban akan dibantu oleh Koramil melalui program Jambanisasi dan Desa untuk membuat sarana prasarana, bagi masyarakat yang memiliki hewan ternak (kandang sapi, kambing dan bebek akan ditinjau oleh Puskesmas dan diberi penyuluhan untuk mengumpulkan tempat hewan ternak di suatu lokasi agar tidak mengganggu kesehatan lingkungan masyarakat, "pungkasnya.

Komentar