DHEAN.NEWS GOWA - Kesimpangsiuran informasi perihal adanya warga Kabupaten Gowa yang menjadi korban dalam aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua kini terjawab jelas.
Hal itu dibuktikan berdasarkan informasi yang disampaikan langsung oleh Kapolres Gowa Akbp Shinto Silitonga, SIK., MSi saat mengunjungi keluarga korban di Desa Bontomanai Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa, Kamis (06/12).
“Kami membenarkan bahwa seorang warga Gowa bernama Agus telah dipastikan menjadi korban meninggal dalam aksi Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua,” ujar Shinto.
Kapolres memastikan bahwa informasi tersebut benar adanya, sebab berita itu telah diverifikasi langsung oleh Kabag Ops Polres Timika Akp Andika, selaku pihak Kepolisian yang bertugas disana.
Lel. Muh. Agus (25th) adalah warga Kabupaten Gowa yang mencari nafkah dengan menjadi salah satu pekerja proyek Istaka Karya dan sedang membangun jembatan di Kali Yigi dan Kali Aurak di Kabupaten Nduga Papua.
Pemuda yang merupakan anak sulung di dalam keluarganya ini pun telah dinyatakan sebagai korban meninggal dalam aksi biadab yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata di Kabupaten Nduga, Papua, Minggu (02/12) lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga memberikan sarana kontak berupa nomor HP Kabag Ops Polres Timika Akp Andika, kepada pihak keluarga korban untuk dapat berkomunikasi langsung dengan pihak Kepolisian yang bertugas disana guna mendapatkan informasi.
“Adapun kami saat ini akan terus melakukan komunikasi untuk mengetahui proses evakuasi korban, yang terlebih dulu akan dievakuasi menuju Wamena, kemudian ke Timika untuk dipulangkan ke Makassar,” kata Shinto Silitonga saat dikonfirmasi.
Komentar