Dalam sambutan penerimaannya Asisten I menjelaskan letak stategis dari Kab. Takalar dan potensi-potensi unggulannya seperti di bidang pertanian yaitu tanaman padi, jagung dan perkebunan tebu sedangkan dibidang perikanan yaitu rumput laut, tambak ikan dan udang.
H. Saparuddin juga menjelaskan bahwa H. Syamsari, S.Pt dan H. Achmad Dg. Se're, S.Sos baru menjabat selama 9 bulan sebagai Bupati Takalar dan Wakil Bupati Takalar tetapi sudah memperoleh beberapa penghargaan dari pemerintah pusat diantaranya penghargaan di bidang Kesehatan dan Pendidikan.
Pada kesempatan yang sama Ketua Rombongan Ketut Karmawirata mengucapkan terima kasih atas sambutan yang diberikan, dijelaskan pula bahwa Kota bau-bau merupakan pemekaran dari Kota Buton, dengan luas wilayah kota bau-bau seluas 221 Km persegi dan luas Laut sekitar 30 Meter persegi yang tersebar di 8 Kecamatan dan 43 Kelurahan.
Ketua Rombongan juga menjelaskan maksud dan tujuan dari Kunjungan kerja ini adalah untuk mengetahui kiat-kiat Pemerintah Kab. Takalar sehingga dapat memperoleh penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari Mendagri serta penghargaan-penghargaan lainnya.
Diakhir kunker tersebut dirangkaikan dengan penyerahan Cendramata dari Pemda Takalar kepada pimpinan rombongan anggota DPRD kota bau-bau prov. Sulawesi Tenggara dan dari pimpinan rombongan anggota DPRD kota bau-bau kepada Pemerintah Kab. Takalar.
Komentar