 |
DHEAN.NEWS SELAYAR - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar menggelar pengukuhan dan rapat pleno tim percepatan akses keuangan daerah ( TPKAD) serta temu fasilitasi akses kredit dan asuransi UMKM binaan di Kantor Pola, Kecamatan Benteng, Kepulauan Selayar ( Sulsel) Senin (3/9/2018).
Dihadiri wakil bupati Selayar Zainuddin, Kepala otoritas jasa keuangan wilayah regional enam Sulaesi Selatan, Maluku, dan papua ( Sulampua) Zulmi, kepala wilayah ditjen pembendaharaan Provinsi Sulsel Marni Misnur, Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Setda Selayar Arfang Arief, wakapolres Selayar Kompol Syamsuddin P, serta undangan lainnya.
Kepala otoritas jasa keuangan wilayah regional enam Sulawesi Selatan, Maluku, dan papua ( Sulampua) Zulmi, mengatakan bahwa sesuai data BPS, sudah kita ketahui bahwa pertumbuhan ekonomi Sulsel selalu berada pada kisaran yang tinggi yaitu tujuh persen. Data terkini pertumbuhan ekonomi Sulsel pada triwulan II 2018 tercatat sebesar 7.38 persen.
"Angka pertumbuhan kita jauh di atas Nasional hanya sebesar 5.27 persen. Angka ekonomi pertumbuhan ekonomi Sulsel tidak terlepas dari kontribusi ekonomi Kabupaten Kota termasuk termasuk Selayar tumbuh lebih tinggi dari Sulsel yaitu 7.61 persen pada tahun 2017," tuturnya.
Sementara itu sekertaris daerah Marjani Sultan menambahkan bahwa tujuan dibentuk TKAPD diantaranya mendorong ketersediaan akses keuangan yang seluas-luansya kepada masyarakat dan menggali potensi ekonomi daerah yang dapat di kembangkan.
"TKAPD adalah forum koordinasi antar instansi dan stakeholder terkait yang bekerja untuk meningkatkan percepatan akses Keuangan bagi masyarakat dan pelaku usaha di Kepulauan Selayar dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi serta mewujudkan masyarkat Selayar yang lebih sejahtera," kata Marjani Sultan.
Komentar