Menu Close Menu

BPPD Sulsel Gelar Diskusi, Fokus Bahas KEK Pariwisata Selayar

Kamis, 30 Agustus 2018 | 14.00 WIB

DHEAN.NEWS SELAYAR - Badan Promosi Pariwisata Daerah Provinsi Sulawesi Selatan kerjasama dengan KabarMakassar.Com, menggelar diskusi pariwisata di Hotel Harper Makassar, Rabu (29/8/2018).  Diskusi yang dimoderatori oleh Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wilayah Timur, Upi Asmaradhana dikemas dalam Round Table Discussion mengusung tema "Sulawesi Selatan Jadi Destinasi 1000 Marina, Pantaskah". 

Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai wujud dedikasi dan apresiasi kepada Kabupaten Kepulauan Selayar yang telah sukses menyandang gelar sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata. Demikian Upi Asmaradana ketua AMSI wilayah timur. 

Dalam diskusi tersebut fokus membahas bagaimana upaya dan kesiapan seluruh stakeholder dalam menyambut dan mengawal KEK bidang pariwisata di Selayar, dengan menghadirkan narasumber, masing-masing adalah Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., Andi Januar Jaury Dharwis, Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah Prov. Sulsel, Andi ilhamsyah Mattalatta, Praktisi Wisata Bahari Sulsel, Didi L. Manaba, Ketua DPD ASITA Sulsel, Anggiat Sinaga, Ketua BPD PRHI Prov. Sulsel, H.M. Azhar Gazali, Koordinator Indonesia Qatar dan Quwait Bussiness Council Wilayah Indonesia Timur dan Paulus Mintarga, Konsultan Pengembangan Marine Tourism di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Diskusi berlangsung alot. Para narasumber menyampaikan sejumlah pendapat serta analisanya terkait langkah-langkah akselarasi yang mesti dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai daerah Kawasan Ekonomi Khusus bidang pariwisata.

Seperti yang dikemukakan oleh Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Provinsi Sulsel, Anggiat Sinaga menyatakan siap dan mendukung penuh ditetapkan Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai KEK pariwisata. Bahkan dalam waktu dekat akan mempersentasekan prospek bisnis perhotelan di wilayah Kepulauan Selayar kepada para investor perhotelan.

Bukan itu saja, Anggiat Sinaga berjanji akan ke Selayar pada Bulan Oktober 2018 mendatang, untuk melakukan pembinaan terkait kepariwisataan kepada segenap lapisan masyarakat sebagai bentuk antisipasi kesiapan masyarakat menyambut KEK tersebut.

Menyikapi berbagai bentuk pendapat, pertimbangan serta analisa maupun dukungan dan komitmen para pelaku industri pariwisata, Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., mengungkapkan bahwa dalam menyongsong Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata, berbagai upaya terus dilakukan.

"Guna menyambut KEK berbagai upaya dilakukan baik kesiapan lahan, kesiapan sumber daya manusia, pendirian sekolah pariwisata, pembangunan infrastruktur, suprastruktur maupun penyusunan kebijakan untuk mempermudah para pelaku usaha industri pariwisata dalam berinvestasi diwilayah Kepulauan Selayar. Itu terus kita benahi dan ditingkatkan," kata Wabup

Selain itu Wakil Bupati juga menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, mengajak dan  membuka pintu selebar-lebarnya kepada para pelaku dan penggiat pariwisata untuk terlibat langsung dalam menyumbangkan pikiran dan ide kreatifnya dalam menyonsong KEK Pariwisata di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Wabup berharap semoga dengan ditetapkannya Kabupaten Kepulauan Selayar sebagai Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata mampu mewujudkan masyarakat Kepulauan Selayar sebagai masyarakat maritim yang sejahtera.

Wakil Bupati hadir didampingi segenap Jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar diantaranya, Kadis Pariwisata, Kadis Perindagkum, Kadis Kelautan dan Perikanan, Kadis Penanaman Modal, Kadis Kehutanan, Kepala Bapelitbangda, serta Kabag. Humas Setda dan Kabag. Ekonomi Setda. (ICHAL).

Komentar